Menu
 


RADAR MOJOKERTO Kamis, 04 Sept 2008

Lubang Rongga Mulut Segera Tertutup

Ica Sempat Berpuisi di Depan Dokter
MOJOKERTO - Langit-langit mulut Ica, yang berlubang segera tertutup. Bocah 5 tahun asal Dusun Adisono Desa Lebaksono Kecamatan Pungging Kabupaten Mojokerto itu diharapkan bisa berbicara jelas. Selain itu, makanan dan minuman yang dikonsumsinya tak lagi keluar dari hidung.

Ica yang bernama lengkap Isaroh Anggaeni itu telah ditangani drg HR Anto Bagus P Sp Pros, kemarin. Dengan diantar seorang guru dan Ana Yuliati, ibunya, Ica mendatangi tempat praktek sekaligus rumah ahli prostodontis itu di Japan Asri Desa Japan Kecamatan Sooko Kabupaten Mojokerto. "Saya sudah membuatkan obsturator (penutup langit-langit mulut). Tak lama, Kamis sudah bisa dipasang," ungkap drg Anto Bagus di tengah menangani Ica.

Tak hanya membuatkan penutup sintetis, namun dia juga menyatakan sanggup mengontrol terus setiap tiga bulan sekali. Bahkan, untuk menghindari penciutan pada rongga mulutnya, dia sudah menyiapkan alatnya yang dipasang pada penutup. "Kalau memang dia tambah besar, ya akan diganti. Dan, ini terus sampai dia bisa dioperasi," katanya.

Dengan dipasang penutup itu, menurutnya, akan membantu bicara Ica dan juga makan. Sebab, dengan kondisi rongga mulut yang berlubang, membuat siswa kelas 1 SLB Mojosari ini bicara. "Setelah melihat anaknya langsung, saya semakin tergerak membantunya. Saya kasihan. Sebelumnya, saya hanya melihat gambarnya di koran," katanya.

Saat itu, Ica terlihat duduk di samping ibunya. Dia bahkan sempat menunjukkan kemampuannya bernyanyi. "Kasih ibu kepada beta tak terhingga sepanjang masa.....," sebagian syair lagu yang dinyanyikan. Tak hanya itu, dia juga mampu berpuisi tanpa teks. Dia pun membawakan puisi berjudul Demi Waktu yang menceritakan nasibnya sepanjang mengenyam pelajaran di bangku SLB Mojosari. Meski suaranya tidak jelas, namun dia nampak sangat menghapal syair puisi itu.

Dengan adanya uluran tangan kepada anaknya, pihak keluarga sangat bersyukur. Selain kepada drg HR Anto Bagus yang telah rela membantu menutup langit-langit mulut dan Sugeng Siswo Yudono, warga Kauman Kecamatan Mojosari Kabupaten Mojokerto yang kini tengah berusaha membuatkan kaki palsu untuk Ica. "Kami sangat berterima sekali kepada semua yang telah membantu anak kami," ungkap Ana Yuliati, ibu Ica. (abi/yr)

Post a Comment

 
Top